Saturday, 30 August 2014

Racap ngselin yah kaya gini :*

0

Punya Pacar yang Ngeselin Dan Suka Berantem

Semakin lama berpacaran biasanya sifat sifat terpendam pasangan kita sudah muncul semua, berbeda saat pertama kali berpacaran dimana hanya menunjukan sifat manis manisnya saja. Namun seiring berjalan waktu lama lama sifat asli yang selama ini disembunyikan rapat rapat oleh pasangan kita biasanya sudah tidak dirasa penting lagi untuk menjaga image dan pasangan mulai bersikap apa adanya.

Tapi "Apa adanya" disini cenderung bersifat kurang mengenakan, dimana pasangan sudah tidak menganggap penting lagi menjaga perkataan dan perasaan kita, contoh ekstrimnya yaitu saat dulu pasangan kita kentut dia masih minta maaf dan malu malu, tapi sekarang justru sengaja kentut dan malah tertawa puas melihat pacarnya teler. dan masih banyak lagi contohnya..
.

klahi
Sifat pasangan yang berubah menjadi apa adanya tadi kadang membuat kita kesal karena terkesan tidak menjaga perasaan kita lagi, bahkan sikap apa adanya tersebut membuat hubungan jadi lebih sering berantem.
Karena pasangan kita cenderung merasa " ah, ga perlu lagi gw bersabar n bersikap manis.. kalo marah ya marah aja" jadi ya akhirnya berantem sudah menjadi schedule / jadwal mingguan, bahkan seperti kejuaraan WWF smackdown ..




Tapi punya pasangan yang ngeselin dan Suka bikin ribut juga ada untungnya tau....

1. Bisa Lebih Tahu Sifat Pasangan
Seseorang akan menujukan sifat aslinya pada orang lain jika dia sedang marah. Begitu juga dengan pacar kamu itu. Saat dia marah atau kesal dengan kamu maka sifat aslinya bisa keluar, entah itu dia mengambek, teriak-teriak atau mungkin malah menghancurkan barang-barang miliknya. Padahal saat dia bahagia dia seperti itu.

2. Belajar Bersikap Dewasa
Nah bagi kamu yang masih mempunyai sifat kekanak-kanakan, menghadapi masalah dalam hubungan bisa memrubah sifat kamu itu. Saat ada masalah kamu tentu akan berpikir ekstra keras untuk menyelesaikamasalah itu dengan bijak agar hubungan tetap harmonis. Tanpa kamu sadari kamu telah belajar bersikap dewasa.

3. Bisa Menjadi Menyenangkan
Memang bertengkar bukanlah hal yang menyenangkan, tapi percayalah kebahagiaan pasti akan datang setelahnya. Setelah masalah terselesaikan, maka kamu dan si dia akan kembali bisa tertawa bersama. Perkelahian kecil bisa terasa menyenangkan setelah suasana mereda dan kamu bisa bersama kembali.

4. Memperkuat Hubungan
Pertengkaran bisa membuat hubungan semakin kuat, meskipun kamu tidak setuju dengan perkataan atau sikapnya, begitu sebaliknya. Ketika kamu berkonflik, unek-unek kamu dan pasangan akan keluar, sehingga saling mengerti apa yang diingkinkan oleh pasangan. Dengan begitu, hubungan bisa semakin kuat dan sehat.



5. Mengetahui Layak Atau tidak Untuk Menikah
imagesJika dalam berpacaran saja hubungan terus menerus mengalami konflik dan perkelahian, dan selalu makan hati tentu saja menjadi salah satu acuan khusus untuk pertimbangan untuk menikah, Sangat tidak bijak jika hubungan yang tidak sehat dalam pacaran dipaksakan untuk menikah. karena pada saat menikah, pasangan justru lebih bebas untuk bersikap"apa adanya". memangnya mau dibantai setiap hari ? kaya ==>




6. Belajar Cara Menangani Masalah Dengan Pasangan
Menyambung no 5, Seandainya pun dia bukan jodohmu dan tidak pantas untuk dijadikan pendamping hidup karena sifatnya sangat keterlaluan dan super ngeselin, paling tidak saat kalian putus dan kamu nanti mendapatkan pasangan yang baru, dan lebih baik. Kamu sudah punya segudang pengalaman dan cara mengatasi pertengkaran pertengkaran dengan pasangan jadi kamu bisa bersikap lebih bijak dengan pasangan kamu yang baru.

0 comments:

Post a Comment

sealkazzsoftware.blogspot.com resepkuekeringku.com